PUISI, PANTUN DAN NARASI
CINTA TANAH
AIR
Assalamualaikum W.W
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena kita dapat
berkumpul bersama di tempat ini.Saya berterima kasih karena teman-teman sudah
datang ke tempat ini.Maksud saya di sini untuk menyampaikan pidato tentang
cinta kita kepada tanah air.
Kalian tahu kalau Indonesia memiliki berjuta-juta budaya,tarian adat,musik tradisional dan lainnya.Selain itu Indonesia adalah tempat yang indah bagi negara kita maupun negara lain.Banyak turis asing berkunjungan ke negara kita. Maka dari itu kita harus mencintai Indonesia.Selain itu kita harus menyayangi budaya kita.
Selain itu kita harus melestarikan budaya di Indonesia karena memiliki berbagai macam kebudayaan.Selain itu indonesia memiliki pulau yang sangat banyak.Indonesia juga mempunyai keanekaragaman yaitu wayang kulit.Wayang kulit sangat terkenal di dalam maupun luar negri.kita harus melestarikan budaya di indonesia dan keanekaragaman di Indonesia.
Indonesia memiliki berbagai budaya. Maka dari itu kita harys saling hidup rukun antar budatya,supaya Indonesia terjalin hidup rukun.Tidak hanya budaya yang kita juga harus saling hidup rukun sesama masyarakat.Indonesia harus melestarikan kebudayaannya.Hidup rukun di mana saja dan mencintai Indonesia.
Teman-teman,jadi kalian sudah mengerti tentang bagaimana mencintai tanah air.Harapan saya,kalian harus bisa menjalin hidup rukun antar budaya di Indonesia.Kalian juga harus melestarikan Indonesia.Mohon maaf apabila terdapat kata-kata yang salah mohon di maafkan.sekian dari saya
Wassalamualaikum W.W.
CINTA
TANAH AIR
Assalamualaikum Wr.Wb.
Selamat pagi dan salam kenal
Mari kita ucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.Saya
mengucapkan terima kasih atas kehadiran siswa/siswi di sini.Maksud saya di
sini,Saya ingin menyampaikan tentang Cinta tanah air.
Cara menjaga tanah air.Banyak orang yang meremehkan
itu.Cara-cara menjaga tanah air itu sangat mudah.Tapi buktinya masih banyak
orang yang buang sampah sembarangan.Banyak cara menjaga tanah air contoh:Buang
sampah pada tempatnya.Dan masih banyak lagi ayo kita harus jaga tanah air
kita.Supaya bisa dihargai oleh negara lain.
Dampak jika tidak cinta tanah air.Banyak dampak kalau tidak
cinta tanah air contohnya: Banjir,tanah longsor,kebakaran hutan,dan angin
topan.Begitu kalau tidak cinta tanah air dunia ini bisa hancurkarna ulah
manusia –manusia yang tidak bertanggung jawab.Jadi kita harus menjaga tanah air
kita agar tidak terjadi bencana-bencana lagi.Ayo semangat ya lestarikan tanah
air kita sebaik-baiknya.
Siswa-siswi,Manfaatcinta tanah air itu banyak sekali contohnya:
di kenaldi negara lain.Jika siswa ingin negara kita di kenal di negara lainkita
harus lebih bersemangat menjaga tanah air kita.Ada contoh lagi manfaat cinta
tanah air di hargai,,di puji dan lain-lain.Bagaimana kalau tanah air kita tidak
di jaga negara kita pasti akan di rendahkan,tidak di hargai di negara
lain.Apakah kalian semua ingin negara kita maju mulailah dari sekarang.
Semua siswa yang saya hormati .kesimpulan pidato saya ayo lestarikan
tanah air kita. Harapan saya adalah jangan malas-malas untuk melestarikan tanah
air kita.Terima kasih siswa-siswa yang telah hadir dan mendengarkan pidato
saya.Bila ada kata yang tidak berkenan saya mohon maaf.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
PUISI BENCANA
ALAM
Jika haus minumlah
air
Di saat sedang
kepanasan
Jika ingin mencegah
banjir
Jangan tebang pohon
sembarangan
By …………………..
Jalan-jalan pergi ke
pantai
Sudah haus membeli air
Jangan buang sampah di
sungai
Agar tidak terkena
banjir
By
……………….
PUISI BENCANA
ALAM
Hitung-hitung membawa
pancang
Satu dua tiga hingga
semilyar
Gunung meletus bumi
terguncang
Bangunan roboh orang
terkapar
By …………………………
Pagi-pagi minum teh
Apalagi tehnya manis
Kasihan sekali rakyat
aceh
Terkena tsunami hingga
menangis
By ………………………..
PANTUN BENCANA ALAM
Jalan-jalan
di Pekalongan
Lihat
anak kucing terlantar
Jangan
membuang sampah sembarangan
Karena
bisa mengakibatkan banjir
Jalan-jalan
di depan toko bunga
Melihat
orang membawa kendi
Jika
bumi tidak dijaga
Bencana
alam akan terjadi
PANTUN BANJIR
Lagi
macet bunyiin klakson
lagi macet mending mampir
tanamlah pohon pohon
agar tidak ada banjir
lagi macet mending mampir
tanamlah pohon pohon
agar tidak ada banjir
Bendungan Ma’rib dan Kaum Anshar
Kaum Anshar
adalah kaum yang sangat berjasa dalam perkembangan dakwah Islam di Madinah.
Mereka-lah yang mempersiapkan tempat untuk hijrahnya Rasulullah SAW dan para
sahabat dari Makkah. Karena mereka pula, Islam memiliki power yang sangat kuat.
Sebab dari Madinahlah semangat umat Islam mulai bangkit. Mereka mempersiapkan
Madinah untuk berdirinya sebuah daulah Islam yang dipimpin langsung oleh
Rasulullah SAW.
Tentu saja, nama mereka awalnya bukanlah Kaum Anshar. Panggilan
tersebut mulai dikenal setelah mereka bersyahadat lalu membantu dan memenuhi
kebutuhan Kaum Muhajirin saat tiba di Madinah. Satu orang dari Kaum Muhajirin
dipersaudarakan dengan satu orang dari Kaum Anshar oleh Rasulullah SAW. Karena
ikatan aqidah yang begitu kuat, mereka bisa memberikan apapun yang mereka
miliki untuk Kaum Muhajirin. Berbagi harta, tanah bahkan Sa’ad bin Rabi’ ikhlas
memberikan satu istrinya kepada Abdrrahman bin ‘Auf. Namun, saat itu
Abdurrahman bin ‘Auf menolak dengan lembut dan lebih memilih untuk berdagang di
pasar agar kebutuhan hidupnya terpenuhi.
Aus dan Khazraj. Begitulah panggilan dari kedua kabilah besar yang menduduki
Madinah saat itu. Saat Madinah masih bernama Yatsrib dan cahaya Islam belum
menerangi kota tersebut, mereka kerap berperang puluhan tahun lamanya. Bersaing
dan berebut kekuasaan. Padahal, jika dilihat dari nasabnya, mereka berasal dari
keturunan yang sama. Aus dan Khazraj bersaudara. Mereka adalah keturunan Amr
bin Amir, laki-laki yang hijrah dari Yaman karena sebuah peristiwa yang kelak
akan terkenang kisahnya dalam Alquran tepatnya surat Saba’ ayat 15-16.
Di Yaman, dahulu terdapat sebuah bendungan yang menjadi sumber
kehidupan penduduknya. Bendungan tersebut sangat kuat dan besar. Tak heran,
mereka sangat membanggakannya. Bendungan Ma’rib. Mereka menggunakan air dari
bendungan itu untuk minum dan mengairi sawah serta ladang. Namun, Amr bin Amir
melihat ada tikus besar sedang melubangi bendungan. Dia menganggap bahwa hal
itu sangat membahayakan karena akan membuat bendungan menjadi rusak dan banjir.
Maka, dia berniat untuk pergi meninggalkan Yaman dan mengajak penduduk lainnya
untuk segera berhijrah.
Ajakan berhijrah disambut dan ditolak sebagian penduduk. Mereka
yang menolak tidak mau meninggalkan bendungan kebanggaannya dan lebih memilih
tinggal di sana. Namun, selain menolak, mereka berniat jahat menjebak Amr bin
Amir dengan cara menghasut anak bungsunya untuk membalas tamparan Amr bin Amir.
Terpancinglah kemarahan Amr bin Amir saat menerima tamparan dari anak
bungsunya. Ia pun menjual asetnya dan pergi meninggalkan Yaman diikuti anak
keturunan yang lainnya beserta orang-orang Adz.
Mereka yang berhijrah tiba di daerah Akka. Sayang sekali, karena
mereka datang dengan jumlah yang sangat banyak, mereka diperangi oleh penduduk
Akka. Penduduk Akka mengira bahwa Amr bin Amir dan pengikutnya akan merebut
kekuasaan mereka di Akka. Agar tidak terus menerus diperangi, akhirnya mereka
pergi dengan berpencar-pencar ke daerah yang berbeda. Jufnah bin Amr bin Amir
berhenti di Syam, Khuza’ah berhenti di Marra, Adz Sarah berhenti di Sarah, Adz
Oman berhenti di Oman, Al-Aus dan Al-Khazraj berhenti di Yatsrib. Setelah itu,
Allah SWT mengirimkan banjir dan menghancurkan Bendungan Ma’rib.
Sejak saat itulah Yatsrib dihuni oleh Al-Aus dan Al-Khazraj, lalu
menghasilkan keturunan yang pada akhirnya menjadi sang penolong seluruh Kaum
Muhajirin. Meskipun keturunan-keturunannya sempat berperang, pada akhirnya
setelah bertemu Islam dan Rasulullah SAW mereka menjadi kaum yang mendapat
kemuliaan dari Allah SWT.
Terpilih dari Seluruh Dunia, Musa Wakili Indonesia di Paris
Mempunyai
cita-cita tinggi adalah impian semua orang. Tidak terkecuali kepada seorang
anak berprestasi binaan Yakesma, Musa Abdul Aziz. Musa saat ini sedang menempuh
pendidikan Akuntansi di Universitas Brawijaya Malang. Musa sudah menjadi yatim
sejak berumur 10 tahun. Ibunya saat ini bekerja sebagai guru SMP di daerah
Cakung, Jakarta Timur. Musa dikenal sebagai anak yang memiliki motivasi tinggi
dalam meraih impian.
Mantan Kepala Departemen Pemuda dan Olahraga
BEM Universitas Brawijaya ini pernah meraih posisi kedua pada Short
Movie Competition di Universitas Brawijaya pada acara Green
Festival. Kecintaannya terhadap dunia desain komunikasi visual dan fotografi
membuat dirinya juga sering mengikuti lomba video grafis ataupun desain grafis
se kota Malang. Saat ini ia sudah membangun sebuah komunitas bernama Komunitas
Fotografi Pelajar Jakarta.
Di tengah akhir perkuliahannya saat ini, Musa mendapatkan kesempatan untuk
mengikuti Model United Nations di
Paris. Model United Nations adalah
sebuah agenda yang diikuti oleh mahasiswa terpilih dari berbagai universitas di
dunia untuk membahas isu-isu internasional. Mereka akan berdiskusi dan mencari
solusi atas masalah sosial yang sedang dihadapi dunia saat ini.
Dengan
mengikuti kegiatan diskusi bertaraf Internasional ini, Musa berharap bisa
meningkatkan pola berpikirnya untuk dapat memecahkan masalah. Selain itu, ia
juga berharap bisa menangkap masalah-masalah yang ada di Indonesia khususnya di
masyarakat sekitar dengan perspektif yang berbeda.
“Saya
berharap nantinya saya bisa berkontribusi untuk Indonesia dan membantu
pemerintahan Indonesia untuk keluar dari masalah-masalah sosial yang sedang
dihadapi saat ini” ujarnya. (sb/dakwatuna)
Komentar